Generasi Sandwich | Sandwich yang satu ini rasanya tidak mengenakan, loh!

Generasi Sandwich pertama kali diperkenalkan oleh A. Miller pada 1981. Seperti halnya isian daging dalam roti sandwich yang dihimpit oleh dua roti, Miller mengartikan bahwa generasi sandwich merupakan suatu fenomena ketika seseorang terhimpit oleh kebutuhan dua generasi sekaligus, yaitu dari generasi atas (orang tuanya) dan generasi bawah (anak-anaknya).

Kurangnya perencanaan jangka panjang orang tua dalam menyiapkan masa depannya, seperti minimnya pengetahuan terkait asuransi kesehatan, jaminan hari tua, atau investasi. Hal tersebut akan berdampak terhadap ketergantungan hidup orang tua kepada anaknya kelak.

Ketika seseorang harus menyokong kehidupan masa pensiun orang tua sekaligus kebutuhan bagi anak-anak dan kesehariannya. Lalu, apa saja dampak buruk yang kemungkinan terjadi?

Kelelahan Fisik

Untuk membiayai tanggungan yang terbilang sangat besar, maka kamu diharuskan untuk bekerja lebih ekstra.

Tekanan Tinggi

Karena adanya dua kali lipat dari tuntutan tanggung jawab, kamu bisa saja terpaksa untuk tidak memiliki tabungan. Karena itu, kamu mungkin akan merasa iri kepada teman sebayamu yang hidupnya lebih sejahtera daripada dirimu.

Karena itu, kita harus semaksimal mungkin dapat mempersiapkan masa depan kelak. Selain bermanfaat untuk diri sendiri, juga untuk memutus siklus yang menjebak seperti generasi sandwich ini.